Tips Mencegah Penyakit Kritis Dan Pilihan Asuransi Penyakit Kritis Terbaik

Penyakit kritis merupakan jenis penyakit yang ditakuti di Indonesia dan dunia. Bagaimana tidak, penyakit ini sudah memakan banyak korban karena sifatnya yang susah diobati hingga tuntas. Penyakit kritis menyerang organ manusia secara perlahan sebelum akhirnya menimbulkan gejala yang mematikan. Ada banyak jenis penyakit kritis seperti kanker, penyakit jantung, gangguan pembuluh darah, gagal ginjal, epilepsi, hepatitis, HIV, leukimia, Meningitis, sirosis dan masih banyak lagi lainnya. Semuanya bisa menyebabkan penderita mengalami kritis atau kondisi serius dan mematikan. Meski penyebab pastinya belum bisa diketahui, namun para ahli setuju bahwa pola hidup tidak sehat sangat mempengaruhi. Berikut ini adalah tips mencegah penyakit kritis yang bisa Anda lakukan mulai sekarang dan pilihan asuransi penyakit kritis  sebagai antisipasi finansial:

  • Menjaga tekanan darah.

Tekanan darah normal akan membuat semua organ menerima suplay darah segar dan oksigen yang tepat serta tidak membuat kerja jantung dan ginjal terbebani. Sebaliknya, mereka yang memiliki tekanan darah tinggi akan membuat kerja jantung dan ginjal semakin berat seiring bertambahnya usia. Karena itu jagalah selalu tekanan darah agar tetap berada di batas normal sesuai dengan berat badan dan usia. Caranya konsumsi makanan sehat dan jangan lupa melakukan olahraga.

  • Menjaga kadar gula dalam darah.

Kadar gula yang berlebihan di dalam darah juga menjadi pencetus banyak penyakit khususnya penyakit ginjal dan jantung. Kontrol asupan gula setiap harinya dan jika Anda sudah memiliki diabetes, lakukan pengobatan sesuai kondisi.

  • Olahraga.

Melakukan olahraga secara rutin akan sangat bermanfaat untuk menjaga kesehatan tubuh secara menyeluruh. Dengan berolahraga, lemak dan kolesterol akan bisa terbakar dengan lebih cepat. olahraga juga melatih otot dan syaraf untuk bekerja sebagaimana mestinya.

  • Hindari over work.

Bekerja berlebihan akan memicu tubuh dan pikiran mengalami stres. Stres pada tubuh dan pikiran akan membuat banyak kerja organ menjadi tidak maksimal bahkan mengalami perburukan karena hormon-hormon yang diproduksi saat stres juga ikut mempengaruhi kerja menjadi negatif. Beban kerja berlebihan bisa memacu berbagai jenis penyakit seperti meningitis dan penyakit jantung. Bagi Anda yang memiliki beban kerja tinggi, jangan lupa untuk menambah manfaat asuransi kesehatan dengan asuransi penyakit kritis.

  • Hindari obesitas.

Memiliki kadar lemak yang berlebihan di dalam tubuh dapat menjadi penyebab kerja organ semakin berat. Lemak akan berada di dalam aliran darah dan bisa menjadi penyebab aliran darah terganggu. Kondisi ini jika dibiarkan dapat menjadi pemicu masalah jantung hingga stroke. Miliki berat badan yang ideal dengan mengatur pola makan, lakukan olahraga untuk membakar lemak berlebihan.

  • Hindari minuman keras dan rokok.

Minuman keras atau alkohol dan rokok adalah racun yang bisa membuat kondisi organ memburuk seiring bertambahnya jumlah konsumsi dua produk tersebut. Alkohol sangat buruk untuk kesehatan hati. Sedangkan rokok perlahan akan membuat paru-paru rusak. Hindari alkohol dan rokok jika ingin menghindari penyakit kritis.

Itulah tips cara mencegah penyakit kritis yang bisa dilakukan mulai sekarang. Selain pencegahan, miliki juga upaya antisipasi finansial dengan memiliki asuransi penyakit kritis. Flexi Critical Illness dari I love Life Astra merupakan pilihan asuransi yang tepat untuk menambah proteksi asuransi kesehatan Anda. Dengan adanya asuransi ini, jika Anda terdiagnosa salah satu penyakit kritis dapat langsung melakukan klaim untuk mendapatkan biaya pengobatan yang maksimal. Astra Life mampu memberikan limit hingga Rp. 2 milyar untuk membantu mengobati dan merawat pemilik asuransi melawan penyakit kritis yang diderita.

 

Related Posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *